Penulis memulai karier sebagai dosen perguruan tinggi negeri (Politeknik Negeri Jakarta—PNJ) sejak tahun 1987. Mendedikasikan diri sebagai penulis sejak 1996 dengan latar belakang pendidikan tinggi di bidang Ekonomi. Berdasarkan latar belakang tersebut, buku pertamanya yang dipublikasikan melalui Penerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU) adalah buku Perpajakan di tahun 1996. Penerbitan buku tersebut dipicu oleh amanat dari PNJ (dahulu bernama Politeknik Universitas Indonesia) untuk mengajarkan mata kuliah Perpajakan dan Perbankan. Pada 1997 penulis berhasil menerbitkan buku kedua tentang perpajakan yang juga diterbitkan oleh GPU dengan judul Pajak dan Strategi Bisnis: Suatu Tinjauan tentang Kepastian Hukum dan Penerapan Akuntansi di Indonesia.
Setiap tahun buku ini terus dicetak ulang untuk memenuhi banyaknya permintaan para pembaca. Pada 2002, penulis, melalui GPU, kembali membuat buku, dan kali ini di bidang moneter dan perbankan dengan judul Sistem Moneter dan Perbankan di Indonesia. Penerbitan buku perbankan ini didorong oleh peristiwa krisis moneter di Indonesia yang berlangsung dari tahun 1998 sampai tahun 2000-an. Penulis berpendapat bahwa mahasiswa dan masyarakat umum perlu mendapatkan pengertian tentang latar belakang terjadinya krisis moneter di Indonesia dan dunia pada waktu itu. Pada tahun yang sama, yaitu 2002, penulis merevisi secara total buku Pajak dan Strategi Bisnis terkait dengan perubahan UU Perpajakan Tahun 1994 menjadi UU Perpajakan Tahun 2000. Baik buku perbankan maupun perpajakan yang diperbarui keduanya mendapat respons yang baik sehingga dicetak ulang beberapa kali sampai pada akhirnya UU Perpajakan pada tahun 2007 mengalami perubahan untuk kesekian kalinya. Pada 2008, di tengah maraknya diskusi mengenai Standar Kompetensi bagi pekerja di Indonesia, penulis dengan berbekal pengalaman pendidikannya di Adelaide, Australia (1991) dan
pengetahuannya saat model kompetensi tersebut diujicobakan di Australia, kembali membuat buku dengan judul Jadilah Pribadi yang Kompeten di Tempat Kerja. Buku tersebut diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama dan menjadi rujukan bagi peneliti, penulis, dan para praktisi untuk memetakan standar kompetensi baik yang bersifat “hard skills” maupun “soft skills”.

Selama beberapa tahun penulis berhenti sejenak dari kegiatan menulis buku karena harus memenuhi tugas negara. Melalui beasiswa DIKTI, ia harus menyelesaikan program doktor di Victoria University, Melbourne, Australia. Setelah berhasil mendapatkan gelar Doctor of Philosophy (Ph.D.), pada 2017 ini penulis kembali menulis sebuah buku, dan kali ini mengenai kebijakan pariwisata sesuai dengan tesisnya untuk meraih gelar Ph.D. di Melbourne, Australia. Buku ini memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai berbagai aktivitas dan kompleksitas pariwisata lengkap dengan berbagai contoh dan analisis kekinian tentang kepariwisataan khususnya di Indonesia.

Buku-buku karya Rimsky K. Judisseno di depan, jika diperhatikan dengan saksama, maka semua kontennya selalu terkait dengan kebijakan publik, seperti kebijakan publik yang diatur oleh pemerintah untuk masyarakat di bidang perpajakan, kebijakan publik yang terkait dengan pelaksanaan sistem moneter dan perbankan di Indonesia pada waktu Indonesia mengalami krisis moneter, kebijakan publik yang terkait dengan pengembangan sumber daya manusia melalui sistem pendidikan yang berbasis kompetensi, dan, dalam buku ini, kebijakan publik yang terkait dengan sistem kepariwisataan yang mempertemukan kebijakan pemerintah dalam menyediakan sensasi kepariwisataan dengan beragamnya permintaan wisatawan dari berbagai kelompok masyarakat baik dari dalam maupun luar negeri.

Harapan penulis semoga buku ini dapat memberikan manfaat dan tambahan wawasan bagi para pembaca sekalian mengenai dunia pariwisata, baik secara umum maupun yang terkait dengan implementasi kebijakan pariwisata di Indonesia.