Ekologi Manusia dan Pembangunan Berkelanjutan

Ekologi Manusia dan Pembangunan Berkelanjutan

Author: Oekan S. Abdoellah

Category: Agriculture

Ekologi manusia dibangun di atas landasan ontologis yang tidak memisahkan manusia dan lingkungan. Manusia adalah bagian dari alam dan hanya dapat berlanjut keberadaannya di muka bumi dalam interaksi metabolisme dengan alam. Manusia tak sekadar mengambil apa yang dibutuhkannya dari alam, tapi juga mengubah alam sesuai dengan kebutuhannya. Alam tak hanya diserap melalui pancaindra, tapi juga dikonsepsi sedemikian rupa dan dipahami melalui kerangka simbolis yang diciptakan bersama dalam masyarakat manusia. Dengan kata lain, interaksi manusia dan alam diperantarai oleh kebudayaan dan masyarakat; sesuatu yang tidak dimiliki spesies lain.

Buku ini memaparkan beberapa konsep dan teori pokok dalam ekologi manusia. Maksud utama penulisan buku ini ialah memberikan pengantar bagi mahasiswa yang hendak mendalami bidang penelitian ekologi manusia. Karena berfungsi sebagai pengantar, buku ini tidak dimaksudkan sebagai satu-satunya rujukan, melainkan sebagai pengantar ke berbagai topik relevan yang bisa diperoleh dari kepustakaan lain yang mengulas berbagai persoalan secara lebih terperinci.

Beberapa contoh kasus analisis empiris disajikan untuk memudahkan pembaca dalam mempelajari konsep dan teori ekologi manusia. Contoh-contoh yang diangkat terutama berasal dari hasil penelitian lapangan, di antaranya tentang sistem agroforestri tradisional, terutama pekarangan dan kebun talun di Jawa Barat, masalah lingkungan di Daerah Aliran Sungai Citarum, serta adaptasi manusia dengan lingkungan dan perubahannya.

Buku ini memiliki benang merah yang cukup tegas, yaitu memperkenalkan disiplin akademik ekologi manusia, baik pada tataran konseptual-teoretis maupun analisis-empiris. Selain itu, buku ini menawarkan bahan diskusi mengenai kemungkinan peranan disiplin akademik ekologi manusia sebagai wahana kritik terhadap arah pembangunan saat ini serta sumbangsihnya bagi implementasi konsep dan rancangan pembangunan berkelanjutan di Indonesia yang terus berada di persimpangan jalan.

No. GM :
617222036
ISBN :
978-602-03-7197-7
Price :
Rp 82,000
Total Pages :
280 pages
Size :
14x21cm
Published :
11 December 2017
Format :
Softcover
Category :
Agriculture
Tags
Jadilah yang pertama untuk mereview buku ini
Oekan S. Abdoellah

Oekan S. Abdoellah dilahirkan di Indramayu. Penulis adalah Guru Besar bidang Ekologi Manusia (Human Ecology) Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran. Pendidikan dari SD sampai SMA ditempuhnya di Indramayu. Setelah lulus dari Jurusan Biologi Fakultas Ilmu Pasti dan Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran, Bandung, pada 1980, Penulis melanjutkan studi ke Department of Anthropology University of California, Berkeley, USA, untuk mendapatkan gelar Master of Arts pada 1984 dan gelar Ph.D. pada 1990, dengan disertasi yang berjudul Indonesian Transmigrants and Adaptation: An Ecological Anthropological Perspectives. Pada 1993, disertasi ini diterbitkan oleh Centers for Southeast Asia Studies of University of California, Berkeley. Pada 2007, Penulis mengikuti Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XV Lemhannas Republik Indonesia.

Dalam perjalanan kariernya di lingkungan Universitas Padjadjaran, Penulis pernah menjadi Ketua Jurusan Antropologi FISIP-UNPAD (1996–1998); Kepala Pusat Penelitian Sumber Daya Alam dan Lingkungan-Lembaga Penelitian UNPAD (1998–2007); Ketua Program Magister Ilmu Lingkungan UNPAD (1998–2008); Ketua Lembaga Penelitian UNPAD (2007–2008); Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNPAD (2008–April 2012); Ketua Program Pasca Sarjana Sosiologi FISIP UNPAD (2013–2014), dan Ketua Senat Akademik UNPAD (2015–sekarang).

Di luar Universitas Padjadjaran, Penulis pernah menjadi visiting researcher Department of Human Ecology, School of Health Science, Faculty of Medicine, University of Tokyo, Jepang (April-Juni 1980); dari tahun 1982 sampai 1996 beberapa kali menjadi professional associates dan research internship di Environment and Policy Institute, East West Center, Hawaii, AS; visiting professor di Fakultas Kehutanan, The Institute of Forestry Economics, University of Freiburg, Jerman dari 13 Juli–15 Agustus 2003 dan 24 November–25 Desember 2004. Kemudian, dari 1 Mei–2 Oktober 2004 menjadi visiting professor di Laboratory of Landscape Ecology and Planning, Department of Ecosystem Studies, Graduate School of Agricultural and Life Sciences, University of Tokyo, Japan. Dari Oktober 2008–April 2009 menjadi research fellow di Center for Southeast Asian Studies, University of Kyoto, Jepang. Menjadi pembicara tamu di Fakultas Geologi, University of Warsawa, Polandia, pada Mei 2013 dan penguji program Master “Double Degree” dalam bidang Agrarian, Food and Environmental Studies (AFES), International Institute of Social Studies (ISS), Erasmus University Rotterdam, The Hague, Belanda, pada Mei 2015 dan Mei 2016. Dari 1995 sampai 2006 menjadi reviewer DP2M–DIKTI untuk dosen muda dan Hibah Bersaing; Pada tahun 1997–2006 mengajar di Sesko TNI dan Sesko AU dengan mendapatkan Satyalancana Dwidya Sistha pada 2001 dan 2002 dari Panglima TNI untuk keduanya. Tahun 2012 mendapat Satya Lencana Karya Satya 30 Tahun dari Presiden Republik Indonesia dan Satya Karya Bhakti Pendidikan dari Rektor Universitas Padjadjaran.

Tahun 1992–1994 menjadi World Bank Consultant for Environmental Impact Assessment, PIADP Project. Penulis juga pernah menjadi Consultant World Wild Fund for Social Impact of Freeport, Papua Barat. Dari Mei–Desember 1996 menjadi konsultan LIPI BAPPENAS dalam pengembangan komunitas untuk Coral Reef Management Program (COREMAP). Dari tahun 1996–1997 menjadi Coordinator Land Resource Management Agenda 21 for Indonesia, UNDP-Ministry of Environment. Dari 1 April–Agustus 1999 menjadi National Project Director for Good Environmental Governance (UNDP-BAPPENAS). Pada tahun 2002 menjadi National Project Coordinator for Assessment Agenda 21 Indonesia (UNDP-Ministry of Environment). Di tahun yang sama, Penulis juga menjadi anggota delegasi RI untuk The Third Meeting of Preparatory Committee for the World Summit on Sustainable Development, Markas Besar PBB, New York, AS, dan anggota delegasi RI untuk The Fourth Meeting of Preparatory Committee for the World Summit on Sustainable Development, Bali, Indonesia.

Dari tahun 1979 sampai sekarang, telah banyak kertas kerja yang ditulis dan diterbitkan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Pada 2016, bukunya yang berjudul Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Di Persimpangan Jalan diterbitkan Penerbit Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Dari tahun 2004 sampai sekarang masih menjadi external reviewer untuk Journal Agroforestry Systems Springer, Belanda. Pernah menjadi editor untuk Journal Sustainability Science Springer, Tokyo, dan dari 2010 sampai sekarang menjadi external reviewer untuk Journal Applied Energy Springer, Belanda. Sejak 1978 sampai sekarang, aktif dalam berbagai seminar, baik di tingkat nasional maupun internasional. Di samping kehidupan akademik, dari tahun 2007 sampai sekarang, Penulis menjadi Ketua RW 07 Kel. Cipadung, Kec. Cibiru, Bandung.